SAP
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
PENYULUHAN KESEHATAN

Cabang Ilmu :
Keperawatan Komunitas
Topik :
Napza
Hari / Tanggal :
Jumat, 10 Maret 2016
Tempat :
Ruang Perkuliahan
Sasaran :
Mahasiswa STIKES LAKIPADADA
Target :
Mahasiswa S1 Keperawatan Tingkat 3
Metode :
Ceramah dan Diskusi
Media : Leaflet dan LCD
Materi :
Terlampir
Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan diharapkan Mahasiswa
STIKES LAKIPADADA Khususnya Mahasiswa S1 Keperawatan Tingkat 3 mampu mengetahui, tentang narkotika,
psikotropika dan zat aditif.
Tujuan Khusus
Setelah
dilakukan penyuluhan ini diharapkan Mahasiswa akan mampu :
1. Menyebutkan pengertian Napza (narkotika, psikotropika dan
zat aditif ).
2. Menyebutkan contoh yang termasuk dalam
golongan narkotika, psikotropika dan zat aditif.
3. Menyebutkan alasan seserang bisa menjadi
pengguna Napza.
4. Menyebutkan ciri-ciri pengguna Napza.
5. Menyebutkan dampak yang bisa ditimbulkan
dari pengguna napza.
6. Menyebutkan penanganan pengguna Napza.
Kegiatan Belajar :
No.
|
Tahap
|
Kegiatan
|
Waktu
|
1.
2.
3.
|
Pendahuluan
Penyajian
Penutup
|
·
Memberi salam terapeutik
·
Menjelaskan tujuan
·
Kontrak waktu
·
.Menyebutkan
pengertian Napza (narkotika, psikotropika dan zat aditif ).
·
Menyebutkan
contoh yang termasuk dalam golongan narkotika, psikotropika dan zat aditif.
·
Menyebutkan
alasan seserang bisa menjadi pengguna Napza
·
Menyebutkan
ciri-ciri pengguna Napza.
·
Menyebutkan
dampak yang bisa ditimbulkan dari pengguna napza.
·
Menyebutkan
penanganan pengguna Napza.
·
Memberikan
kesempatan pada peserta untuk bertanya.
·
Menjelaskan
kembali hal yang belum dimengerti oleh peserta.
·
Mengevaluasi
kembali materi yang telah diberikan
·
Salam terapeutik
|
5 menit
15 menit
10 menit
|
Evaluasi :
1. Menyebutkan pengertian Napza (narkotika,
psikotropika dan zat aditif ).
·
Baik : Dapat
menyebutkan pengertian Napza (narkotika, psikotropika dan zat aditif).
·
Cukup
: Dapat menyebutkan sebagian pengertian Napza (narkotika, psikotropika dan zat
aditif ).
·
Kurang
: Tidak dapat menyebutkan pengertian Napza (narkotika, psikotropika dan zat
aditif ).
2. Menyebutkan contoh yang termasuk
dalam golongan narkotika, psikotropika dan zat aditif.
·
Baik : Dapat menyebutkan contoh yang termasuk
dalam golongan narkotika, psikotropika dan zat aditif dengan lengkap.
·
Cukup :
Dapat menyebutkan sebagian contoh yang termasuk dalam golongan narkotika,
psikotropika dan zat aditif.
·
Kurang
: Tidak dapat menyebutkan contoh yang
termasuk dalam golongan narkotika, psikotropika dan zat aditif.
- Menyebutkan
alasan seseorang bisa menjadi pengguna Napza
· Baik
: Dapat menyebutkan alasan seserang bisa menjadi pengguna Napza dengan
lengkap.
· Cukup :
Dapat menyebutkan sebagian alasan seserang bisa menjadi pengguna Napza
· Kurang :
Tidak dapat menyebutkan alasan seserang bisa menjadi pengguna Napza
4. Menyebutkan ciri-ciri pengguna Napza.
·
Baik : Dapat menyebutkan ciri-ciri pengguna
Napza. dengan lengkap.
·
Cukup : Dapat menyebutkan sebagian ciri-ciri
pengguna Napza.
·
Kurang
: Tidak dapat menyebutkan ciri-ciri pengguna Napza.
5. Menyebutkan dampak yang bisa ditimbulkan dari pengguna
napza.
·
Baik : Dapat menyebutkan dampak yang bisa
ditimbulkan dari pengguna napza dengan lengkap.
·
Cukup
: Dapat menyebutkan sebagian dampak yang bisa ditimbulkan dari pengguna napza.
·
Kurang
: Tidak dapat menyebutkan dampak yang bisa ditimbulkan dari pengguna napza.
Materi
Penyuluhan
NAPZA
(NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA DAN
ZAT ADITIF)
- Narkotika
adalah zat / bahan yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman,
baik sintetis maupun semi-sintetis yang dapat mempengaruhi kesadaran,
pikiran serta perilaku penggunanya sampai menghilangkan rasa nyeri & dapat menimbulkan ketergantungan/
adiksi
Contoh : Opiat, Morfin, Putauw, Heroin, Kokain, Ganja, Cimeng.
- Psikotropika
adalah zat atau obat, baik alamiah maupun sintetis bukan narkotika,
yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf
pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku.
Contoh : Stimulantia, shabu-shabu, ekstasi
- Zat adiktif
adalah bahan berbahaya selain narkotika dan psikotropika yg bila
dipakai bisa menimbulkan rasa ketagihan / ketergantungan.
Contoh : Miras, Tembakau/ Nikotin,
Cafein, Lem Aica Aibon, dsb
2. Alasan seseorang menjadi pengguna NAPZA
©
Faktor Kepribadian
©
Cemas atau depresi
©
Pengaruh teman sebaya
©
Mudah memperoleh NAPZA
© Kondisi keluarga yang tidak baik :
·
Kematian orang tua
·
Orang tua bercerai
·
Hubungan orang tua tidak harmonis
·
Orang
tua sibuk dan jarang dirumah
3. Ciri-ciri pengguna Napza
- M a l a s,
- Acuh,
- Gelisah
- K u r u s
- C a d e l
- Sempoyongan
- Sering sakit/mual
- Prestasi menurun
- Ketawa tanpa sebab
- Suka bohong
- Suka melawan (pemarah)
4.
Dampak yang dapat ditimbulkan akibat penggunaan
Napza.
a. Dampak Fisik :
·
Badan kurus, pola makan tidak teratur
·
Gajal ginjal
·
Radang paru-paru
·
Rentan paru-paru
·
Impotensi
·
Cacat janin
·
Pendarahan lambung
·
Kerusakan
otak
·
Gangguan
fungsi jantung
b.
Dampak Psikologis
·
Emosi
tak terkendali
·
Curiga
berlebihan
·
Selalu
berbohong
·
Tidak
merasa aman
·
Tidak
mampu mengambil keputusan
·
Sering
cemas dan depresi
·
Hilang
ingatan
5. Penanganan pengguna napza.
•
Hentikan supply
•
Hentikan demand
•
Tolong pecandu
DAFTAR
PUSTAKA
Depkes RI.(1981) Yang perlu
diketahui Generasi Muda Tentang Penyalah Gunaan Obat. Jilid I (Umum
dan Ganja). Depkes RI . Jakarta
Depkes RI.(1982) Yang perlu
diketahui Generasi Muda Tentang Penyalah Gunaan Obat. Jilid II
(Opiat). Depkes RI . Jakarta .
Depkes RI.(1984) Yang perlu
diketahui Generasi Muda Tentang Penyalah Gunaan Obat. Jilid I (Psikotropika
dan minuman keras). Depkes RI. Jakarta
Depkes RI. (2000). Pedoman
Terapi Pasien Ketergantngan Narkotika dan Zat Adiktif Lainnya. Direktorat
Jenderal Pelayanan Medik. Depkes RI. Jakarta.
Hadiman. (1996). Perlakukanlah
Barang Haram Ectasy, Narkotika, dll Seperti Barang Haram Lainnya, Yayasan
Al Washilah. Jakarta .
No comments:
Post a Comment